Huawei, Vendor Tiongkok Pertama Kapalkan 100 Juta Unit Smartphone
Liputan6.com, Jakarta - Huawei Technologies Co mencatat sejarah baru. Perusahaan ini menjadi vendor ponsel asal Tiongkok pertama yang mengapalkan 100 juta unitsmartphone dalam setahun, dan mengalahkan pemain besar, seperti Samsung Electronics dan Apple Inc.
Pencapaian itu disampaikan oleh perusahaan berbasis di Shenzen tersebut pada Kamis (7/1/2016). Dalam penjelasannya, pengapalan smartphone Huawei meningkat 44 persen menjadi 108 juta unit di 2015.
Pihaknya mengaku pencapaian ini terjadi karena tingginya penjualan di Tiongkok dan Eropa Barat, di mana Huawei memang membidik pasar dengan marjin tinggi lewat model ponsel yang diproduksinya.
Performa Huawei mulai muncul ketika pemain besar -- Samsung misalnya -- sedang mengalami masa sulit. Samsung bahkan sempat menyebutkan bahwa kondisi tersebut diprediksi berlanjut hingga 2016 dikarenakan pelemahan ekonomi global dan ketatnya kompetisi.
Sementara, Nikkei melaporkan bahwa Apple diperkirakan memangkas jumlah produksi model iPhone terbarunya sebesar 30 persen pada periode Januari-Maret karena persediaan di gudang masih banyak.
Kendati demikian, analis menilai terlalu dini apabila Huawei digadang-gadang menjadi pesaing berat Samsung dan Apple, sebab vendor Tiongkok lainnya -- Xiaomi dan Lenovo -- bersaing ketat dengan harga.
Pencapaian itu disampaikan oleh perusahaan berbasis di Shenzen tersebut pada Kamis (7/1/2016). Dalam penjelasannya, pengapalan smartphone Huawei meningkat 44 persen menjadi 108 juta unit di 2015.
Pihaknya mengaku pencapaian ini terjadi karena tingginya penjualan di Tiongkok dan Eropa Barat, di mana Huawei memang membidik pasar dengan marjin tinggi lewat model ponsel yang diproduksinya.
Performa Huawei mulai muncul ketika pemain besar -- Samsung misalnya -- sedang mengalami masa sulit. Samsung bahkan sempat menyebutkan bahwa kondisi tersebut diprediksi berlanjut hingga 2016 dikarenakan pelemahan ekonomi global dan ketatnya kompetisi.
Sementara, Nikkei melaporkan bahwa Apple diperkirakan memangkas jumlah produksi model iPhone terbarunya sebesar 30 persen pada periode Januari-Maret karena persediaan di gudang masih banyak.
Kendati demikian, analis menilai terlalu dini apabila Huawei digadang-gadang menjadi pesaing berat Samsung dan Apple, sebab vendor Tiongkok lainnya -- Xiaomi dan Lenovo -- bersaing ketat dengan harga.
BACA JUGA
"Di Tiongkok, pasar Huawei memang tumbuh signifikan selama enam bulan terakhir ini. Tapi ini masih terbilang masih kecil jika dibandingkan persaingan ketat di ekosistem Android. Huawei akan mengejar Xiaomi dan pemain kecil lainnya," ujar Analis Kantar Worldpanel ComTech, Carolina Milanesi, seperti dikutip dari Venture Beat.
Huawei mencatat pendapatan dari divisi bisnis consumer, yang menaungi penjualan smartphone dan tablet, melonjak 70 persen secara tahunan menjadi US$ 20 miliar di 2015.
Menurut riset International Data Corporation (IDC), pangsa pasar smartphone Huawei tercatat sebesar 7,5 persen di kuartal ketiga, di mana Samsung meraup pangsa 23,8 persen dan Apple 13,5 persen.
Pengapalan smartphone di dunia diestimasi naik 10,4 persen di 2015, yang mana turun 27,5 persen dari tahun sebelumnya.
(Cas/Isk)
Huawei mencatat pendapatan dari divisi bisnis consumer, yang menaungi penjualan smartphone dan tablet, melonjak 70 persen secara tahunan menjadi US$ 20 miliar di 2015.
Menurut riset International Data Corporation (IDC), pangsa pasar smartphone Huawei tercatat sebesar 7,5 persen di kuartal ketiga, di mana Samsung meraup pangsa 23,8 persen dan Apple 13,5 persen.
Pengapalan smartphone di dunia diestimasi naik 10,4 persen di 2015, yang mana turun 27,5 persen dari tahun sebelumnya.
(Cas/Isk)
Post a Comment